Sistem Rehabilitasi di Indonesia: Perlunya Pendekatan Holistik dalam Memulihkan Korban Ketergantungan


Sistem rehabilitasi di Indonesia menjadi hal yang penting dalam upaya memulihkan korban ketergantungan. Perlunya pendekatan holistik dalam proses rehabilitasi tidak bisa diabaikan. Sebagai negara dengan jumlah kasus ketergantungan yang cukup tinggi, Indonesia harus memastikan bahwa sistem rehabilitasi yang ada mampu memberikan perlindungan dan pemulihan secara menyeluruh bagi korban.

Menurut Dr. Afiyah Khusnia, seorang pakar kesehatan jiwa dari Universitas Indonesia, pendekatan holistik dalam rehabilitasi ketergantungan sangat diperlukan. “Ketergantungan bukan hanya masalah fisik, tetapi juga melibatkan aspek psikologis dan sosial korban. Oleh karena itu, pendekatan yang komprehensif dan holistik sangat penting untuk memastikan pemulihan yang efektif,” ujarnya.

Pada kenyataannya, sistem rehabilitasi di Indonesia masih belum sepenuhnya menerapkan pendekatan holistik dalam memulihkan korban ketergantungan. Banyak pusat rehabilitasi yang lebih fokus pada aspek fisik tanpa memperhatikan kondisi psikologis dan sosial korban. Hal ini bisa menyebabkan proses rehabilitasi menjadi kurang efektif dan korban sulit untuk pulih sepenuhnya.

Menurut data Kementerian Kesehatan, jumlah kasus ketergantungan di Indonesia terus meningkat setiap tahunnya. Hal ini menunjukkan betapa pentingnya peran sistem rehabilitasi dalam menangani masalah ketergantungan di tanah air. Diperlukan upaya bersama dari pemerintah, masyarakat, dan lembaga terkait untuk meningkatkan kualitas sistem rehabilitasi yang ada.

Dalam sebuah seminar tentang ketergantungan yang diselenggarakan oleh Badan Narkotika Nasional, Dr. Budi Susilo, seorang ahli psikologi klinis, menekankan pentingnya pendekatan holistik dalam rehabilitasi ketergantungan. “Korban ketergantungan perlu mendapatkan perawatan yang menyeluruh, termasuk dukungan psikologis dan sosial. Hanya dengan pendekatan holistik, korban dapat pulih secara optimal,” ungkapnya.

Sebagai masyarakat, kita juga memiliki peran penting dalam mendukung sistem rehabilitasi di Indonesia. Dengan memberikan dukungan dan pemahaman kepada korban ketergantungan, kita turut berperan dalam memastikan proses rehabilitasi yang berjalan dengan baik. Mari bersama-sama mendukung pendekatan holistik dalam memulihkan korban ketergantungan di Indonesia.

Dengan adanya kesadaran akan pentingnya pendekatan holistik dalam sistem rehabilitasi, diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi korban ketergantungan di Indonesia. Dengan dukungan dari berbagai pihak, kita dapat menciptakan lingkungan yang kondusif bagi pemulihan korban ketergantungan dan mencegah penyebaran masalah ketergantungan di masa depan.

Referensi:

1. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2021). Situasi dan Analisis Ketergantungan di Indonesia.

2. Badan Narkotika Nasional. (2020). Seminar Nasional: Pendekatan Holistik dalam Rehabilitasi Ketergantungan.

3. Afiyah Khusnia. (2021). “Pendekatan Holistik dalam Rehabilitasi Ketergantungan.” Jurnal Kesehatan Jiwa, vol. 5, no. 2, pp. 56-67.